Tata Cara Salat Tarawih Lengkap Beserta Niat dan Doanya untuk Ramadan 2025

4

Jakarta – Menjelang Ramadan 1446 H, umat Islam mulai bersiap menjalankan berbagai ibadah, termasuk salat tarawih. Meskipun pemerintah baru akan menetapkan awal Ramadan melalui Sidang Isbat pada Jumat (28/2/2025), persiapan untuk melaksanakan salat tarawih tetap penting.

Sementara itu, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu (1/3/2025).

Hukum dan Keutamaan Salat Tarawih

Salat tarawih merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan selama bulan suci Ramadan. Hukumnya sunnah, namun sangat dianjurkan untuk dilaksanakan, baik secara berjamaah di masjid maupun sendiri di rumah.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim:
“Barang siapa yang melaksanakan salat (tarawih) di bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Jumlah Rakaat Salat Tarawih

Terdapat beberapa pendapat mengenai jumlah rakaat salat tarawih yang dapat dilakukan, yaitu:

1. Sebanyak 11 rakaat, yang terdiri dari 8 rakaat salat tarawih dan 3 rakaat salat witir.
2. Sebanyak 23 rakaat, yang terdiri dari 20 rakaat salat tarawih dan 3 rakaat salat witir.

Kedua jumlah rakaat ini memiliki dasar yang kuat dalam ajaran Islam, sehingga umat Muslim dapat memilih sesuai dengan keyakinan dan kemampuannya.

Tata Cara Salat Tarawih Lengkap Beserta Niat dan Doanya untuk Ramadan 2025

Menjelang Ramadan 1446 H, umat Islam mulai bersiap menjalankan berbagai ibadah, termasuk salat tarawih. Meskipun pemerintah baru akan menetapkan awal Ramadan melalui Sidang Isbat pada Jumat (28/2/2025), persiapan untuk melaksanakan salat tarawih tetap penting.

Sementara itu, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu (1/3/2025).

Hukum dan Keutamaan Salat Tarawih

Salat tarawih merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan selama bulan suci Ramadan. Hukumnya sunnah, namun sangat dianjurkan untuk dilaksanakan, baik secara berjamaah di masjid maupun sendiri di rumah.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim:
“Barang siapa yang melaksanakan salat (tarawih) di bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan keikhlasan, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Niat Salat Tarawih

Sebelum memulai salat tarawih, umat Islam dianjurkan membaca niat sebagai berikut:

1. Niat Salat Tarawih Sendiri (Munfarid)
“Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.”
Artinya: Saya niat salat sunnah tarawih dua rakaat karena Allah Ta’ala.

2. Niat Salat Tarawih Berjamaah sebagai Makmum
“Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini ma’mûman lillâhi ta‘âlâ.”
Artinya: Saya niat salat sunnah tarawih dua rakaat sebagai makmum karena Allah Ta’ala.

3. Niat Salat Tarawih Berjamaah sebagai Imam
“Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini imâman lillâhi ta‘âlâ.”
Artinya: Saya niat salat sunnah tarawih dua rakaat sebagai imam karena Allah Ta’ala.

Tata Cara Salat Tarawih

Salat tarawih dapat dilakukan dalam jumlah rakaat yang berbeda, sesuai dengan ajaran yang diikuti:

A. Salat Tarawih 11 Rakaat (8 Rakaat Tarawih + 3 Rakaat Witir)

1. Salat tarawih dilakukan sebanyak 8 rakaat, setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam (4 kali salam).
2. Dilanjutkan dengan salat witir sebanyak 3 rakaat, yang dapat dilakukan dalam dua cara:
   • 2 rakaat + 1 rakaat (dengan dua salam)
   • 3 rakaat sekaligus (dengan satu salam)

B. Salat Tarawih 23 Rakaat (20 Rakaat Tarawih + 3 Rakaat Witir)

1. Salat tarawih dilakukan sebanyak 20 rakaat, setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam (10 kali salam).
2. Dilanjutkan dengan salat witir sebanyak 3 rakaat.

Tata Cara Pelaksanaan Salat Tarawih

Setiap dua rakaat salat tarawih dilakukan dengan urutan sebagai berikut:

1. Takbiratul Ihram
2. Membaca Doa Iftitah
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca Surat Pendek (misalnya Al-Ikhlas, Al-Falaq, atau An-Nas)
5. Rukuk
6. I’tidal
7. Sujud pertama
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Berdiri untuk rakaat kedua
11. Mengulang langkah 3 hingga 9
12. Duduk tahiyat akhir
13. Salam

Setelah selesai melaksanakan salat tarawih, dianjurkan untuk membaca dzikir dan doa, serta melanjutkan dengan salat witir.

Doa Setelah Salat Tarawih

Setelah selesai melaksanakan salat tarawih, dianjurkan membaca doa berikut:

“Allâhummaj‘alnâ fî hâdzihil-lailatil mubârakatî minal mustaghfirîn, waj‘alnâ fîhâ minal ‘ibâdika ash-shâlihîn, waj‘alnâ fîhâ min ‘ibâdika al-maqbûlîn, waj‘alnâ fîhâ min ‘ibâdika al-muqarrabîn, birahmatika yâ arhamar râhimîn.”

Artinya: Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang penuh berkah ini termasuk golongan orang-orang yang memohon ampunan. Jadikanlah kami termasuk hamba-hamba-Mu yang saleh, hamba-hamba-Mu yang diterima amal ibadahnya, dan hamba-hamba-Mu yang didekatkan kepada-Mu dengan rahmat-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.